MotoGP Qatar 2025: Marquez Terkejut Bagnaia Kembali Kalah dari Alex Marquez

Marc Marquez memperhatikan apa yang menimpa rekan setimnya di Ducati Francesco Bagnaia pada sesi kualifikasi MotoGP Qatar 2025

Liputanku – Pembalap Ducati, Marc Marquez, turut memberikan perhatian pada insiden yang dialami rekan satu timnya, Francesco Bagnaia, saat sesi kualifikasi MotoGP Qatar 2025.

Performa impresif terus diperlihatkan oleh Marc Marquez hingga hari kedua MotoGP Qatar 2025 di Sirkuit Lusail, Sabtu (12/4/2025).

Pembalap yang dikenal dengan julukan Baby Alien ini tampil cemerlang pada sesi kualifikasi dan berhasil mengamankan posisi start terdepan untuk keempat kalinya musim ini.

Marquez berhasil meraih pole position di MotoGP Qatar 2025 setelah mencatatkan waktu putaran terbaiknya, yaitu 1 menit 50,499 detik, pada babak kualifikasi.

Catatan waktu tersebut mengantarkan Marquez untuk memecahkan rekor lap tercepat di Sirkuit Lusail, yang sebelumnya dipegang oleh Jorge Martin pada musim lalu dengan catatan 1 menit 50,789 detik.

Pembalap yang telah meraih delapan gelar juara dunia itu melengkapi penampilan gemilangnya dengan meraih kemenangan dalam sesi sprint race yang berlangsung selama 11 putaran.

Kenyamanan yang dirasakannya di atas motornya telah diungkapkan Marquez dalam wawancara di parc ferme setelah menyelesaikan sesi kualifikasi.

Pengaturan teknis, termasuk gaya balap dan pemilihan ban, dilakukan dengan sempurna, sehingga Marquez mampu mencatatkan waktu yang sulit ditandingi oleh para pesaingnya.

“Faktanya adalah saya merasa baik, saya merasa nyaman,” ujar Marquez, seperti dilansir Liputanku.

“Memang benar bahwa dalam kualifikasi saya harus menggunakan satu gaya balap dan kemudian gaya lainnya untuk beberapa lap berturut-turut.”

“Tapi saya bisa beradaptasi, motornya memungkinkan saya untuk melakukannya, dan ini sangat membantu saya,” tambahnya.

Lebih lanjut, Marquez memang sangat berambisi untuk merebut pole position di Sirkuit Lusail karena Ducati memiliki catatan yang baik di lintasan ini.

“Hal terakhir yang saya harapkan adalah start terdepan di Qatar, karena ini adalah salah satu sirkuit merah (Ducati),” kata Marquez.

“Ini adalah salah satu sirkuit di mana saya diramalkan mengalami kesulitan,” imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama, Marquez juga menyoroti persaingan antara para pembalap di belakangnya, termasuk rekan setimnya sendiri, Francesco Bagnaia.

Bagnaia kurang maksimal pada babak kualifikasi, di mana ia sempat mengalami kecelakaan dan harus memulai balapan dari posisi ke-11.

Pembalap kebanggaan Valentino Rossi itu harus berada di belakang adik Marquez, yaitu Alex Marquez, yang membawa Gresini Racing start dari posisi kedua.

Marquez sendiri mengaku tidak mengetahui apa yang sedang terjadi dengan Bagnaia pada sesi tersebut.

“Memang benar bahwa Sprint Race, sekali lagi Alex unggul, Pecco, saya tidak tahu, pada akhirnya dia jatuh,” ucap Marquez.

“Saya tidak tahu bagaimana dia bisa mengalaminya, tapi, lihat, itulah yang kami miliki dalam margin ini.”

“Ini akan berjalan dengan sangat baik, kami memiliki awal yang sangat baik dengan Ducati dan dia akan mendapatkan beberapa posisi saat start.”

“Kita tak boleh bersantai karena hal itu bisa saja terjadi, jadi kita akan mencoba menjalani Sprint Race yang bagus, mempertahankan margin tersebut sebisa mungkin.”

“Namun, seperti yang Anda lihat, margin tersebut sering kali terlampaui tanpa disengaja,” imbuhnya.