Red Sparks berhasil menaklukkan Pink Spiders dalam pertandingan mendebarkan di partai ketiga babak final Liga Voli Korea Selatan musim 2024/25. Laga yang digelar di Chungmu Gymnasium, Daejeon, pada hari Jumat (4/4) ini, berakhir dengan skor dramatis 3-2 untuk kemenangan Red Sparks.
Dalam pertarungan sengit di partai ketiga ini, pevoli andalan Red Sparks, Megawati Hangestri Pertiwi, tampil memukau dengan mencetak 40 poin. Torehan ini menjadikannya sebagai pemain dengan poin terbanyak dalam pertandingan tersebut. Format final liga voli ini menggunakan sistem *best of five*. Sebelumnya, Red Sparks harus mengakui keunggulan Pink Spiders di dua partai awal, dengan skor 0-3 di partai pertama dan 2-3 di partai kedua.
Pertandingan di gim pertama partai ketiga berjalan dengan tensi tinggi sejak awal. Red Sparks dan Pink Spiders saling berbalas serangan, menciptakan persaingan poin yang ketat. Namun, Pink Spiders berhasil melebarkan jarak, mengubah skor dari 14-15 menjadi 14-19. Dominasi Pink Spiders semakin terasa, dan Red Sparks tertinggal jauh dengan skor 16-22, 17-23, 18-24, hingga akhirnya menyerah dengan skor 21-25.
Pada gim pertama tersebut, terlihat Megawati belum mampu menampilkan performa terbaiknya, hanya mampu menyumbangkan 4 poin. Sementara itu, Vanja Bukilic tampil cukup baik dengan mengemas 7 poin. Kondisi Yeum Hye-seon yang kurang prima juga menjadi salah satu kendala bagi Red Sparks.
Situasi kurang menguntungkan terus berlanjut bagi Red Sparks di gim kedua. Pink Spiders menunjukkan kekuatan ofensif yang lebih solid, membuat Red Sparks tertinggal dengan skor 1-5. Pelatih Ko Hee-jin pun segera mengambil langkah taktis dengan meminta *time out*.
Setelah *time out*, permainan Red Sparks menunjukkan peningkatan yang signifikan. *Build up* serangan mereka menjadi lebih terstruktur, meskipun aspek pertahanan masih belum sepenuhnya solid. Di sisi lain, Pink Spiders juga melakukan beberapa kesalahan sendiri. Skor sempat imbang 10-10, kemudian 12-12, hingga akhirnya Red Sparks berbalik unggul 13-12.
Meskipun sempat tertinggal lagi, Red Sparks terus memberikan perlawanan sengit hingga kembali memimpin dengan skor 21-20. Pertandingan terus berlangsung dengan ketat, dan akhirnya Red Sparks harus mengakui keunggulan Pink Spiders dengan skor 34-36, setelah sempat beberapa kali berada di atas angin. Megawati tampil sangat agresif dengan mengumpulkan total 21 poin sejauh ini, sama dengan torehan Kim Yeon-kyung di kubu Pink Spiders.
Pada awal gim ketiga, Red Sparks menunjukkan performa yang menjanjikan dengan unggul jauh 8-3, lalu 10-5. Namun, Pink Spiders kembali bangkit dan memperkecil selisih skor menjadi 12-9, 12-11, 15-12, 16-15, lalu berbalik unggul 16-17.
Namun, Red Sparks tidak menyerah dan berhasil merebut kembali keunggulan dengan skor 20-19. Akhirnya, Red Sparks memenangkan gim ketiga dengan skor 25-22. Megawati berhasil mengumpulkan 28 poin, menjadi yang terbanyak di antara pemain dari kedua tim.
Pada gim keempat, Red Sparks sempat memimpin dengan skor 10-5, namun kemudian terkejar menjadi 10-9 akibat beberapa kesalahan antisipasi dan serangan yang kurang efektif. Red Sparks kemudian kembali menjauh dengan skor 15-11, memanfaatkan kelengahan pemain Pink Spiders. Namun, Pink Spiders kembali menemukan momentum dan menyamakan skor menjadi 15-15.
Red Sparks tidak memberikan kesempatan bagi Pink Spiders untuk terus menekan. Mereka menunjukkan permainan yang lebih agresif dan memenangkan gim keempat dengan skor 25-19. Megawati berhasil menambah pundi-pundi poinnya menjadi 34 poin.
Pada gim penentuan, Red Sparks tampil meyakinkan sejak awal dengan menunjukkan aksi ofensif dan defensif yang solid, sehingga berhasil unggul 3-0. Pink Spiders sempat memberikan perlawanan, namun Red Sparks kembali menjauh dengan skor 7-3.
Pada akhirnya, Red Sparks berhasil mengamankan kemenangan dengan skor 15-11. Megawati mencetak poin kemenangan melalui *spike* kerasnya, dan langsung bersujud syukur atas kemenangan tersebut.
