JAKARTA, Liputanku – Insiden kebakaran skutik gambot Yamaha XMAX yang viral di media sosial menyoroti pentingnya perawatan dan servis rutin kendaraan.
Berdasarkan video di Instagram @nmax.street, kebakaran diduga disebabkan oleh kerusakan modul ABS akibat rembesan minyak rem. Kerusakan ini menyebabkan korosi pada komponen lain, termasuk modul PCB, hingga akhirnya terbakar.
Gito dari Gito Racing VMG, Bekasi, Jawa Barat, menjelaskan bahwa sistem rem ABS pada motor, terutama skutik 250cc, umumnya aman untuk penggunaan harian. Akan tetapi, perawatan yang kurang tepat dapat menyebabkan kerusakan.
“ABS bisa tidak berfungsi karena beberapa faktor, misalnya sil master rem bermasalah atau suspensi depan kurang empuk. Jadi, penyebabnya beragam,” jelasnya kepada Liputanku, Selasa (8/4/2025).
“Kebocoran minyak rem juga dapat mengganggu fungsi ABS. Namun, sepengetahuan saya, hal ini jarang menyebabkan kebakaran. Kerusakan umumnya terbatas pada sistem ABS saja,” lanjut Gito.
Dengan kata lain, jika suspensi terawat baik dan motor digunakan secara normal—bukan untuk off-road berat—sistem ABS seharusnya tidak mudah rusak.
“Lagipula, dalam kondisi normal, ABS dirancang anti bocor. Jika terjadi kebocoran, kemungkinan besar disebabkan kelalaian saat pembongkaran atau benturan,” kata Gito.
Masalah perkabelan yang tidak tepat, terutama saat modifikasi penambahan lampu depan, juga bisa merusak sistem ABS.
“Pemasangan kabel yang salah, misalnya penggunaan kabel jumper atau lampu tambahan yang terhubung ke sensor ABS, dapat berpengaruh. Kabel standby 12 volt dengan arus bolak-balik bisa terbakar karena panas setelah dijumper,” lanjut Gito.
Oleh karena itu, jika ingin menambahkan lampu, sebaiknya gunakan saklar tambahan daripada jumper kabel yang sudah ada.
“Jika terpaksa menggunakan jumper, sebaiknya hubungkan ke switch rem. Kabel switch rem memiliki kabel plus, dan dari situ bisa dipasang saklar tambahan, sehingga lebih aman karena tidak mengganggu kabel lain,” sarannya.
