IHSG Berpotensi Turun Lagi? Ini Rekomendasi Saham Pilihan!

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rawan lanjutkan pelemahan menuju level 5,900-5,800 di Kamis (10/4). #binsisupdate #update #bisnis #text

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan tren pelemahan menuju area 5.900-5.800 pada perdagangan Kamis (10/4), setelah mengalami penurunan dan ditutup pada level 5.967,988 (-0,470 persen) pada hari Rabu (9/4).

Menurut analisis dari Phintraco Sekuritas, secara teknikal, IHSG membentuk long upper shadow. Fenomena ini menandakan dominasi tekanan jual, yang diperkuat dengan pelebaran negative slope pada MACD dan terbentuknya Death Cross pada area pivot oleh Stochastic RSI.

“Dengan demikian, kami memproyeksikan bahwa IHSG masih rentan terhadap pelemahan lanjutan menuju level 5.900-5.800 pada sesi perdagangan hari Kamis,” demikian pernyataan analis Phintraco Sekuritas dalam risetnya, Kamis (10/4).

Dari sisi fundamental, sentimen dari Amerika Serikat (AS) turut memengaruhi pasar, terutama antisipasi terhadap rilis data inflasi Maret 2025 yang dijadwalkan hari ini. Proyeksi menunjukkan bahwa inflasi AS pada bulan Maret akan sedikit mereda menjadi 2,6 persen secara tahunan (yoy), dibandingkan dengan 2,8 persen yoy pada bulan Februari 2025.

Meskipun diperkirakan akan melandai, angka tersebut masih jauh di atas target inflasi yang ditetapkan oleh The Fed, yaitu 2 persen. Selain itu, implementasi tarif impor oleh pemerintahan Trump di masa depan berpotensi meningkatkan kembali laju inflasi.

Hal ini disebabkan oleh kemungkinan lonjakan harga barang impor di Amerika, yang pada gilirannya dapat menyebabkan suku bunga The Fed dipertahankan pada level 4,25-4,50 persen pada pertemuan the Federal Open Market Committee (FOMC) berikutnya.

Dari sisi regional, pasar juga menantikan rilis data inflasi Maret 2025 di China, yang juga dijadwalkan pada hari ini. Angka inflasi China diperkirakan berada di level 0,1 persen yoy, setelah sebelumnya mengalami deflasi sebesar 0,7 persen yoy pada bulan Februari 2025.

Kondisi ini mengindikasikan adanya pemulihan permintaan domestik, meskipun belum terlalu signifikan.

“Sementara itu, dari dalam negeri, pemerintah telah menyiapkan proposal negosiasi tarif dengan Amerika melalui delegasi tingkat tinggi yang direncanakan bertemu dengan sejumlah pejabat Amerika di pekan depan,” jelas analis Phintraco Sekuritas.

Rekomendasi Saham

Beberapa saham yang patut diperhatikan pada perdagangan Kamis (10/4) meliputi TINS, ITMG, ICBP, JSMR, dan EMTK.

Analis dari MNC Sekuritas juga melihat adanya potensi koreksi lanjutan pada IHSG. Saat ini, posisi IHSG diperkirakan berada dalam bagian dari gelombang (iii) dari gelombang [v].

“Meskipun berpotensi menguat, kenaikan diperkirakan terbatas hanya untuk menguji rentang 6.122-6.196. Investor perlu mewaspadai koreksi lanjutan yang dapat membawa IHSG menuju area 5.633-5.770,” tulis analis MNC Sekuritas dalam risetnya, Kamis (10/4).

Saham-saham yang direkomendasikan untuk diperhatikan selama perdagangan Kamis (10/4) termasuk AADI, BRIS, DEWA, dan INDF.

Disclaimer: Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca dan didasarkan pada pertimbangan masing-masing. Artikel ini bukan merupakan ajakan untuk membeli, menahan, atau menjual instrumen investasi tertentu.Liputanku