Liputanku – Ingin mengatasi anemia atau kekurangan sel darah merah dengan cepat? Berikut lima cara sederhana dan alami yang bisa Anda coba untuk membantu pemulihan secara mandiri.
Seseorang yang menderita anemia seringkali memerlukan dukungan untuk meringankan gejala yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Menurut informasi dari Klinik Cleveland, salah satu gejala anemia yang paling sering dirasakan adalah rasa lelah yang berlebihan dan kesulitan dalam beraktivitas atau bekerja.
Menurut laporan dari Stylecraze, buah bit dikenal sebagai sumber yang kaya akan zat besi, magnesium, kalsium, vitamin A, dan folat. Zat besi sendiri memiliki peran penting dalam meningkatkan produksi hemoglobin di dalam darah. Hemoglobin inilah yang bertugas mengangkut oksigen ke seluruh bagian tubuh.
Oleh karena itu, mengonsumsi buah bit secara rutin bisa menjadi solusi alami untuk membantu meningkatkan kadar darah. Sebuah studi bahkan menunjukkan bahwa pemberian jus bit kepada remaja putri setiap pagi selama 20 hari dapat menghasilkan peningkatan kadar hemoglobin yang signifikan. Anda bisa membuat jus bit dengan menambahkan sedikit air lemon untuk mendapatkan dosis tambahan vitamin C yang bermanfaat.
2. Buah Tin
Masih dari Stylecraze, buah tin juga merupakan sumber zat besi yang baik. Selain itu, buah ini mengandung magnesium, vitamin A, dan folat. Merendam buah tin sebelum dikonsumsi dapat membantu mempercepat proses pencernaannya. Anda bisa mengonsumsi buah tin secara langsung sebagai bagian dari upaya alami untuk meningkatkan kadar darah.
Alternatif lainnya, Anda bisa membuat jus buah tin dengan campuran air jeruk nipis. Caranya, cuci bersih buah bit dan jeruk nipis. Kupas buah bit dan tambahkan air jeruk nipis. Kemudian, blender hingga halus dan siap diminum. Namun, perlu diingat bahwa konsumsi buah tin yang berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan. Jika Anda sedang hamil, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi buah tin.
3. Pisang
Menurut Stylecraze, mengonsumsi pisang dapat menjadi cara yang efektif untuk membantu meningkatkan kadar darah. Buah yang mudah ditemukan di negara tropis ini kaya akan zat besi, kalium, vitamin C, dan folat.
Pisang menyediakan nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh untuk memproduksi sel darah merah yang sehat dan meningkatkan kadar hemoglobin. Namun, karena kandungan kalori dan kaliumnya yang tinggi, konsumsi pisang yang berlebihan dapat menyebabkan penambahan berat badan dan hiperkalemia. Cukup konsumsi satu buah pisang setiap sarapan untuk mendapatkan manfaatnya.
4. Kurma dan Kismis
Berdasarkan informasi dari Stylecraze, kurma dan kismis merupakan sumber yang baik untuk zat besi dan vitamin C. Vitamin C berperan penting dalam meningkatkan kekebalan tubuh dan membantu penyerapan zat besi. Oleh karena itu, kurma dan kismis dapat menjadi pilihan alami untuk membantu mengatasi anemia dan meningkatkan kadar darah.
Anda bisa menikmati kismis dan kurma di pagi hari dengan mengonsumsinya secara langsung atau menambahkannya sebagai campuran dalam smoothie, salad, atau makanan penutup. Namun, perlu diingat bahwa kurma dan kismis mengandung gula yang cukup tinggi dan dapat memengaruhi kadar gula darah Anda.
5. Molase
Mengutip Stylecraze, molase merupakan produk sampingan manis yang dihasilkan dari proses pemurnian tebu. Meskipun rendah gula, molase kaya akan vitamin dan mineral penting seperti vitamin B6, magnesium, kalsium, dan selenium. Mengonsumsi molase dapat membantu meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kadar hemoglobin dan jumlah sel darah merah.
Untuk memanfaatkan molase sebagai solusi alami dalam mengatasi anemia dan meningkatkan kadar darah, cukup larutkan 1 sendok makan molase blackstrap ke dalam secangkir air hangat atau susu. Aduk rata dan segera minum. Sebaiknya konsumsi molase pada pagi atau sore hari, sekitar 2 jam sebelum tidur.
Apakah Anda sering merasa pusing berlebihan dan terus-menerus? Sebaiknya segera periksakan diri ke dokter terdekat, siapa tahu Anda mengalami anemia ( Kompas.com/ Shintaloka Pradita Sicca )