Liputanku – Yogyakarta, yang memesona dengan keindahan alamnya, ternyata menyimpan segudang destinasi wisata indoor yang siap memanjakan pengunjung.
Ingin berlibur nyaman tanpa terganggu cuaca ekstrem? Wisata indoor di Yogyakarta adalah jawaban yang tepat!
Mulai dari museum yang kaya akan sejarah hingga tempat-tempat yang menawarkan pengalaman edukatif yang tak terlupakan, Yogyakarta memiliki beragam pilihan destinasi indoor yang asyik dinikmati kapan saja.
Jadi, jangan biarkan cuaca menjadi penghalang rencana liburan Anda di Yogyakarta.
Kota istimewa ini menawarkan banyak sekali tempat menarik yang bisa dieksplorasi tanpa harus khawatir dengan sengatan matahari atau hujan yang datang tiba-tiba.
Berikut ini beberapa destinasi wisata indoor menarik di Yogyakarta yang bisa Anda kunjungi saat cuaca kurang bersahabat:
1. Keraton Yogyakarta
Lihat Foto Ilustrasi bangunan Keraton Yogyakarta. Menelusuri Sultan Ground, lahan sakral milik Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat.(kebudayaan.jogjakota.go.id)
Keraton Yogyakarta adalah permata wisata budaya yang tetap mempesona, bahkan saat cuaca sedang kurang mendukung. Hampir seluruh area kompleksnya berada di dalam bangunan, sehingga pengunjung tetap merasa nyaman saat berkeliling.
Didirikan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono I pada tahun 1755 setelah terjadinya perpecahan Kesultanan Mataram Islam, Keraton Yogyakarta menyimpan berbagai peninggalan sejarah yang tak ternilai harganya. Anda dapat menyaksikan benda-benda pusaka, kereta kuda kerajaan yang megah, potret para sultan yang berwibawa, serta beragam koleksi museum yang memukau.
Baca juga: 5 Sajian Kuliner Ikonik Yogyakarta yang Melegenda, Jangan Sampai Terlewat saat Mudik Lebaran 2025 ke Kampung Kauman!
2. Benteng Vredeburg
Lihat Foto Wajah baru Museum Benteng Vredeburg setelah revitalisasi.(Indonesian Heritage Agency)
Tak jauh dari Keraton Yogyakarta, berdiri kokoh Benteng Vredeburg yang dulunya berfungsi sebagai pos pengawas Belanda untuk mengendalikan situasi di dalam Keraton Yogyakarta.
Kini, benteng bersejarah ini telah berubah menjadi museum yang menyimpan berbagai koleksi sejarah yang menarik, termasuk diorama Kongres Boedi Oetomo yang monumental, replika pelantikan Soedirman sebagai Panglima Besar TNI yang heroik, serta berbagai dokumen bersejarah lainnya.
3. Taman Pintar
Taman Pintar Yogyakarta adalah destinasi wisata edukatif yang sangat cocok untuk anak-anak dan keluarga. Lokasinya pun sangat strategis, berdekatan dengan Jalan Malioboro yang ikonik dan Benteng Vredeburg yang bersejarah.
Pengunjung dapat menikmati berbagai zona edukatif yang menarik, seperti zona pengolahan sampah yang informatif, science theater yang memukau, planetarium yang menakjubkan, dan zona perpustakaan yang kaya akan ilmu pengetahuan. Karena sebagian besar wahana berada di dalam ruangan, pengunjung tetap bisa menikmati kunjungan tanpa terganggu cuaca buruk.
4. Museum Ullen Sentalu
Lihat Foto Keindahan taman di Museum Ullen Sentalu.(DOK. KOMPAS.COM/FITRI PRAWITASARI)
Museum Ullen Sentalu adalah rumah bagi koleksi seni dan budaya yang berasal dari Kerajaan Mataram Islam serta Kasunanan Surakarta, Kasultanan Yogyakarta, Praja Mangkunegaran, dan Kadipaten Pakualaman.
Koleksinya yang berharga mencakup gamelan yang merdu, lukisan yang indah, arca yang mempesona, dan batik yang penuh makna. Ikon museum ini adalah relief yang ditata miring, menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.
Baca juga: Destinasi Wisata Air Alami di Lereng Merapi untuk Liburan Lebaran 2025, Hanya 60 Menit dari Yogyakarta
5. Museum Dirgantara
Museum Dirgantara Yogyakarta memamerkan koleksi pesawat terbang bersejarah serta peninggalan para pahlawan nasional dari TNI Angkatan Udara. Menempati lahan seluas 12.000 meter persegi, museum ini memiliki 61 koleksi pesawat terbang yang beragam serta diorama yang menggambarkan peran penting TNI AU dalam perjalanan sejarah Indonesia.
6. Museum Gunung Merapi
Museum Gunung Merapi menyajikan informasi mendalam mengenai gunung api di seluruh dunia dan fenomena letusannya. Pengunjung dapat melihat artefak yang tersisa dari letusan dahsyat Gunung Merapi pada tahun 2006, seperti bangkai sepeda motor yang hangus, peralatan rumah tangga yang rusak, dan dokumentasi foto erupsi tahun 2010 yang mengerikan. Museum ini juga memamerkan foto-foto erupsi gunung api dari berbagai belahan dunia, seperti Chili, Italia, dan Amerika Serikat.
7. Monumen Jogja Kembali Unik
Monumen Jogja Kembali atau Monjali memiliki arsitektur unik yang menyerupai tumpeng. Monumen ini didirikan untuk memperingati momen bersejarah kembalinya Kota Yogyakarta sebagai ibu kota Indonesia setelah berhasil direbut kembali dari Belanda pada tahun 1949. Koleksi yang dipamerkan mencakup 1.108 benda bersejarah, termasuk miniatur, replika kendaraan perang, senjata tradisional, serta dokumentasi sejarah perjuangan bangsa yang penuh semangat.
8. Museum Sonobudoyo
Museum Sonobudoyo menghimpun koleksi yang meliputi berbagai bidang, mulai dari geologi, biologi, etnografi, arkeologi, hingga seni rupa yang memukau. Bangunan museum ini mengadopsi bentuk rumah joglo dengan arsitektur yang menyerupai keindahan Masjid Keraton Kasepuhan Cirebon.
9. Jogja National Museum
Jogja National Museum (JNM) adalah sebuah ruang pameran seni yang luasnya mencapai 1,4 hektar. Museum ini menjadi wadah bagi seniman lokal dan mancanegara untuk memamerkan karya-karya mereka yang inovatif dan inspiratif. Fasilitas yang tersedia meliputi galeri seni yang representatif, kafe yang nyaman, studio yang kreatif, dan panggung seni yang sering menjadi tempat penyelenggaraan berbagai pertunjukan menarik.
Baca juga: Menikmati Keindahan Merapi dari Jarak Dekat, Bukit di Sleman, Yogyakarta ini Cocok untuk Liburan Lebaran 2025
10. Museum History of Java
Museum History of Java adalah museum modern yang mengadopsi teknologi Augmented Reality (AR) untuk menyajikan sejarah Pulau Jawa dengan cara yang interaktif dan menarik. Museum ini mengisahkan perjalanan panjang sejarah Jawa, mulai dari 2,5 juta tahun sebelum Masehi hingga perkembangan budaya Jawa di masa kini.
11. Sendratari Ramayana
Bagi Anda yang ingin menikmati seni pertunjukan tanpa harus berada di ruang terbuka, Sendratari Ramayana di Trimurti Stage adalah pilihan yang sempurna. Pertunjukan spektakuler ini mengadaptasi epos Ramayana yang legendaris ke dalam bentuk tarian dan drama tanpa dialog, yang dipadukan dengan keindahan budaya Jawa yang kaya.
(Tribunnewsmaker.com/Kompas.com)